Beberapa tahun belakangan, Indonesia memang sedang diguncang berbagai bencana alam hampir di seantero negeri, mulai dari tsunami, banjir, tanah longsor, gempa, gunung meletus, dan masih banyak lagi. Beragam teori diajukan untuk dijadikan penyebab lahirnya bencana tersebut, mulai dari penggundulan hutan, penyalahgunaan lahan, sampai global warming.
Seperti yang dituliskan dalam QS An-Nisaa 79 bahwa, “Apa saja nikmat yang kamu peroleh adalah dari Allah, dan apa saja bencana yang menimpamu, maka dari (kesalahan) dirimu sendiri.” Artinya, hal-hal yang tidak “enak” yang kita rasakan termasuk di antaranya bencana alam tak lain adalah disebabkan oleh diri kita sendiri. Kalau di Indonesia terjadi begitu banyak bencana, kemungkinan memang disebabkan oleh orang Indonesia itu sendiri.
Bencana alam tersebut sangat merugikan kita sebagai makhluk sosial sekitarnya, agar kegiatan kita tidak merusak lingkungan dan dapat melestarikan lingkungan hidup maka diperlukan sikap peduli kita terhadap lingkungan hidup di sekitar kita, yaitu dengan membuang sampah di tempatnya dengan membiasakan diri dari memisahkan sampah plastik dan sampah organik, tidak menebang pohon secara liar dan berlebihan yang mengakibatkan timbulnya tanah gundul, mengurangi/menghentikan kebiasaan merokok, menumbuhkan kebiasaan menanam pohon agar menciptakan lingkungan yang hijau dan sebagai penyejuk lingkungan sekitar dan sikap – sikap lainnya yang dapat menimbulkan kelestarian lingkungan, sehingga dapat mengurangi terjadinya keadaan bencana alam di Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar